![]() |
Passion (sumber : google) |
Passion
Steve Jobs is a passionate person! Einstein is a passionate person! Gandhi is a passionate person! Soekarno is a passionate person! Munir is a passionate persons! Jokowi is a passionate person. Awak Srimulat are passionate persons!
Kita berani bertaruh: Orang hebat pasti memiliki PASSION luar biasa!!!
John Hagel dalam bukunya The Power of Pull menyatakan "Passionate people are risk-taking explorers driven by a desire to learn and drive performance to the next level" .
Dapat juga diartikan bahwa kunci sukses seseorang bukanlah karena kepintarannya, bukan
karena kecerdasannya, bukan pula karena bokap-nyokap kaya raya minta
ampun. Siapa bilang pintar, cerdas, tajir tidak penting untuk
kesuksesan. Itu semua penting, tapi tak menjamin sukses seseorang.
Passion memberi kita optimisme luar biasa yang memungkinkan kita
menuai capaian-capaian yang extraordinary. Passion memunculkan
produktivitas luar biasa, produktivitas di luar batas kemampuan kita.
Passion membalik beban dan stress menjadi energi kerja yang luar biasa.
Passion memberikan kita keyakinan dalam mencapai apa-apa yang kita
inginkan. Passion memicu kita untuk memiliki daya kreasi yang tak
mengenal batas.
Melalui Twitter, ada sebuah blog post berjudul, Pursuing Passion
ditulis oleh John Hagel yang secara khusus melakukan studi mengenai
seluk-beluk passion. Dari studi tersebut, ia menemukan beberapa tesis
menarik. Berikut beberapa diantaranya :
Passion is about performance. Orang yang memiliki
passion akan memiliki sense of achievement dan selalu tergoda untuk
menciptakan karya dan capaian luar biasa. Ia selalu mencari tantangan
dan peluang untuk mewujudkan capaian-capaian di luar zona kenyamanan
yang melingkupinya. Dalam mewujudkan capaian yang luar biasa mereka
tidak memerlukan insentif atau penghargaan dari luar, karena energi
untuk mencapai yang terbaik selalu datang dari dalam dirinya sendiri:
“Passion is ultimately driven by intrinsic motivation rather than
extrinsic rewards.”
Passion is about risk-taking. Bagi orang yang
memiliki passion, gelas yang terisi air setengahnya, akan dikatakan
gelas itu setengah penuh, bukannya setengah kosong. Segala bentuk
tantangan dan risiko akan mereka lihat sebagai jembatan untuk mencapai
sesuatu yang lebih baik, sesuatu yang sebelumnya tak pernah ada. Karena
itu orang yang memiliki passion selalu bisa lepas dari segala bentuk
krisis dan ketidakmenentuan. “For passionate person, risk becomes
reward. They see that risk is the only way to discover new things and
explore new territories.”
Passion is about connecting. Orang yang memiliki
passion selalu mencari orang lain yang memiliki passion yang sama untuk
berbagi dan bersama-sama mewujudkan apa yang ingin mereka capai. Ia
selalu menyadari bahwa cara terbaik untuk mewujudkan tujuan dan misi
adalah dengan berhimpun, berbagi, dan belajar dengan orang lain.
“Passion lead us to seek out and connect with others sharing our
passion. A passionate person is not a lone hero.”
Passion is about authenticity. Passion datang dari
lubuk hati yang paling dalam, tanpa dibuat-buat, tanpa direkayasa. Ia
merupakan suara hati yang memberi energi dan tenaga hidup luar biasa.
Ketika seseorang memiliki passion terhadap sesuatu hal, maka sesuatu hal
itu memberinya makna hidup dan identitas hakiki, dan dengan itu ia
mengabdikan dan mengontribusikan seluruh hidupnya untuk orang banyak.
Dalam The 8th Habit, Stephen Covey menyebutnya sebagai voice. Kata Covey: “Find your Voice, and inspire others to find theirs”
( Sumber : SuwandiCang.blogspot.com )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar